Lampung Siap Menyambut New Normal?

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia kala meninjau kesiapan rumah ibadah dalam menyambut New Normal di Masjid Al Furqon, Gulak Galik, Bandar Lampung, 12 Juni 2020. [Kominfotik Lampung]

New Normal bukan berarti kita bisa berprilaku seenaknya seperti sediakala. New Normal adalah kondisi normal dengan disertai protokol kesehatan dan social distancing. 

Penegasan itu disampaikan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia, kala meninjau Masjid Al Furqon, Jum'at, 12 Juni 2020, sebagai upaya mengecek kesiapan warga dalam mengahadapi New Normal alias situasi baru. “New Normal adalah kondisi kita seperti biasanya namun harus disiplin melaksanakan protokol kesehatan dan sosial distancing. Dalam arti lain, kita hidup berdampingan dengan Covid-19 namun diri kita masing-masing memiliki penangkal bila memperhatikan dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” ungkap Chusnunia.

Wakil Gubernur menilai, dari apa yang dilihatnya selama melakukan peninjauan, protokol kesehatan sudah diterapkan rumah-rumah ibadah tersebut. "Namun sekali lagi: Seluruh warga masyarakat, termasuk umat masing-masing tempat ibadah, baik di masjid maupun di gereja, hendaknya tetap menyadari dan melaksanakan protokol kesehatan dengan seksama dan sungguh-sungguh. Agar kita dapat menekan angka positif covid di Bandar Lampung...," tandas Chusnunia, yang juga sempat meninjau Gereja Katedral Kristus Raja di kawasan Gunung Sari, Bandar Lampung.

Sementara itu, menurut laman Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, sampai artikel ini ditulis, tercatat ada 3.296 yang masuk dalam pemantauan, 138 orang pasien ODP (Orang Dalam Pengawasan), dan 153 orang yang dirawat karena positif mengidap COVID-19. Dari 153 pasien itu, 109 orang dinyatakan sembuh. Sementara, 11 orang lainnya meninggal. Artinya, kini tinggal 33 orang yang masih dirawat.