Perempuan Jakarta versi Norma Hauri

Sesi Wardah Fashion Journey: The Unstoppable You di Jakarta Fashion Week 2019 tak hanya diisi para perancang muda finalis Wardah Inspiring Young Designer Competition (WIYDC). Tapi, juga karya perancang yang lebih senior, yang juga partner kolaborasi perusahaan kosmetik itu. Selain Dian Pelangi, Shireen Sungkar dan Zaskia Sungkar dengan brand Zashi, Etu by Restu Anggraini, Ria Miranda, dan Barli Asmara; juga ada karya Norma Hauri.

Sebagaimana enam koleganya, Norma, yang juga menjadi salah seorang juri WIYDC, mengusung tema yang sudah ditetapkan Wardah: Pasion and The City. “Tema ini terinspirasi dari kota-kota besar di dunia, sejalan dengan lini make up terbaru Wardah yang terinspirasi wanita sibuk dan modern tetapi dapat terus berkarya dan memberikan inspirasi ke pada orang di sekitarnya,” tutur Elsa Maharani, Brand Manager Wardah Cosmetics.

Bila kakak beradik Shireen dan Zaskia Sungkar menjadikan perempuan kota Dubai sebagai inspirasinya, Ria Miranda mengeskplorasi tradisi Lombok pada keanggunan perempuan Seoul, Barli Asmara yang meminjam Paris sebagai sentuhan karya-karyanya, Norma Hauri justru menjadikan Jakarta sebagai inspirasinya. “Saya menjadikan wanita karier Jakarta yang dinamis dan mandiri sebagai nafas rancangan saya kali ini. Dan semua tetap dengan abaya khas Norma Hauri, tapi lebih styling lagi dengan outer," kata Norma.

Maka,  koleksi terbaru Norma ini tampil dengan nuansa pastel sekaligus warna-warna tegas dan berani. Meneguhkan karakter perempuan aktif Jakarta yang tetap tampil stylish, anggun dan feminim, di tengah kesibukan mereka yang padat.

Berbahankan gabardien, jacguard, organza dan katun polyster, karya-karya Norma ini dipastikan tak akan mengecewakan para penggemarnya.